Komnas PA Angkat Suara Terkait Siswi SD Dicabuli di Surabaya: Tegakkan Keadilan dan Lindungi Anak!
Surabaya – Kasus Siswi SD Dicabuli SD yang terjadi di Surabaya telah menggemparkan publik dan mendapat perhatian serius dari Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA). Komnas PA mengecam keras tindakan pelaku dan mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini serta memberikan hukuman yang setimpal.
Komnas PA Desak Penegakan Hukum yang Tegas
Komnas PA menekankan pentingnya penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku Siswi SD Dicabuli. Hukuman yang berat diharapkan dapat memberikan efek jera dan mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan.
“Kami mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan hukuman maksimal kepada pelaku. Anak-anak adalah masa depan bangsa, mereka harus dilindungi dari segala bentuk kekerasan,” tegas Isnaini.
Komnas PA Minta Pemerintah dan Masyarakat Proaktif
Selain penegakan hukum, Komnas PA juga meminta pemerintah dan masyarakat untuk proaktif dalam mencegah Siswi SD Dicabuli. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan pengawasan, memberikan edukasi tentang perlindungan anak, dan menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak.
“Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak. Kita harus meningkatkan pengawasan di lingkungan sekitar, memberikan edukasi tentang perlindungan anak, dan melaporkan setiap tindakan kekerasan terhadap anak,” ujar Isnaini.
Komnas PA Berikan Pendampingan dan Dukungan kepada Korban
Komnas PA juga memberikan pendampingan dan dukungan kepada korban pencabulan siswi dan keluarganya. Pendampingan ini meliputi dukungan psikologis, hukum, dan sosial.
“Kami memberikan pendampingan dan dukungan kepada korban dan keluarganya agar mereka dapat pulih dari trauma. Kami juga memastikan bahwa hak-hak korban terpenuhi,” jelas isnaini.
Pentingnya Peran Keluarga dan Sekolah
Komnas PA menekankan pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam melindungi anak-anak dari pencabulan siswi. Keluarga dan sekolah harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak.
“Keluarga dan sekolah harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak. Orang tua dan guru harus peka terhadap perubahan perilaku anak dan segera mengambil tindakan jika mencurigai adanya tindakan kekerasan,” kata isnaini.
Kasus pencabulan siswi di Surabaya ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya melindungi anak-anak dari kekerasan. Komnas PA berkomitmen untuk terus mengawal kasus ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan.