Tari Piring Dua Belas: Simbol Keseimbangan dan Ketangkasan
Tari Piring Dua Belas merupakan salah satu Tarian Tradisional yang sangat khas dari Provinsi Lampung. Keunikan tarian ini terletak pada penggunaan dua belas piring yang diletakkan secara hati-hati di atas kedua telapak tangan para penarinya. Dengan gerakan yang lincah dan memukau, para penari mampu bergerak, berputar, bahkan melakukan berbagai formasi tanpa menjatuhkan satu pun piring. Hal ini menunjukkan tingkat keseimbangan dan konsentrasi yang luar biasa.
Menurut catatan sejarah lokal, Tari Tradisional ini diperkirakan muncul pada abad ke-19 dan awalnya merupakan bagian dari upacara adat sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen yang melimpah. Jumlah dua belas piring diyakini melambangkan jumlah marga atau kelompok masyarakat yang bersatu dan hidup berdampingan di Lampung. Seiring berjalannya waktu, fungsi tarian ini meluas menjadi hiburan dan penyambutan tamu kehormatan dalam berbagai acara.
Pada perayaan Hari Ulang Tahun Provinsi Lampung yang ke-60, yang diselenggarakan di Lapangan Enggal, Bandar Lampung, pada hari Rabu, 18 Maret 2025, Tari Piring Dua Belas menjadi salah satu pertunjukan yang paling dinanti. Sebanyak sepuluh penari dari Sanggar Tari “Cahaya Budaya” menampilkan gerakan yang harmonis dan memukau di hadapan ribuan penonton. Menurut Bapak AKP Budi Santoso, petugas kepolisian yang mengamankan jalannya acara, “Penampilan Tari Tradisional ini sangat memukau dan berhasil menghibur masyarakat yang hadir.”
Busana yang dikenakan oleh para penari Tari Piring Dua Belas biasanya adalah pakaian adat Lampung yang berwarna cerah dengan hiasan sulaman emas atau perak yang menambah kemewahan penampilan. Iringan musik tradisional Lampung yang dinamis, seperti alunan gamelan dan tabuhan gendang, semakin menghidupkan suasana pertunjukan.
Pelestarian Tari Tradisional Tari Piring Dua Belas menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah daerah, sanggar-sanggar seni, dan masyarakat Lampung secara keseluruhan. Melalui festival budaya, workshop tari, dan pengenalan tarian ini kepada generasi muda, diharapkan Tari Piring Dua Belas akan terus lestari dan menjadi kebanggaan budaya Lampung di kancah nasional maupun internasional. Keahlian para penari dalam menjaga keseimbangan piring menjadi daya tarik unik yang membedakan tarian ini dari Tari Tradisional lainnya di Indonesia.